CARA PENGGUNAAN
1. Sebelum digunakan pertama kali, popok kain modern (selanjutnya disebut
clodi) harus dipre-washed minimal 3x. Hal ini dilakukan supaya kerja dari
insert (daya serap) menjadi maksimal.
2.
Clodi tidak perlu disetrika, setelah kering bisa langsung digunakan
3. Atur ukuran dengan mengancingkan adjustable snap (yang ada di barisan
depan) kecuali fuzzi bunz, charlie banana (diatur dengan strap) dan enphilia
ori (tidak ada adjustable snap)
4.
Masukkan insert ke dalam pocket (jenis pocket) atau letakkan di atas
cover (jenis cover) atau langsung siap pakai (jenis AIO).
5.
Letakkan clodi bagian cover bawah di bawah pantat bayi, usahakan
sejajar dengan pusar bayi supaya pas.
6.
Tarik bagian depan cover ke atas sehingga menutup area pipis bayi
(seperti memakaikan pospak)
7.
Rekatkan velcro atau kancingkan snap, usahakan tidak terlalu longgar
tapi juga tidak terlalu ketat.
8.
Selesaiii, clodi siap menampung pipis bayi.
KAPAN MENGGANTI
CLODI
1.
Jika si kecil pup, kalo ini pake popok apapun harus ganti kan bunda,
kasihan kalo ga diganti.
2. Tiap 4 jam. Idealnya clodi diganti tiap 4 jam sesuai dengan perkiraan
daya tampung insert (bahkan sebenarnya saran dari produsen pospak juga
mengganti disposable diapers tiap 4 jam lho bunda, jadi sama kan..)
3. Trus kalau malam? Kalo harus ganti tiap 4 jam kan repot. Na ini yang
harus masing-masing bunda riset sendiri, tiap bayi pipisnya beda-beda. Bahkan
ada yang kalo tidur tidak pipis sama sekali, jadi mau dipake 10 jam juga tetep
kering dong. Tapi ada juga yang baru 2 jam udah basah sah. Harus segera diganti
ya bun, inner yang lembab bisa menyebabkan ruam popok. Jadi selamat meneliti
pipis bayi bunda ya J
CARA MENCUCI
1. Keluarkan insert dari pocket. Lepaskan semua kancing.
Untuk jenis aplix/velcro jangan lupa rekatkan pada laundy tab (ingat ya bunda
pada laundry tab, supaya velcronya tidak cepat rusak dan tidak merusak yang
lain). Buang pup dengan disemprot pakai jet washer atau selang. Bila tidak
langsung dicuci dibilas dulu dengan air supaya tidak berbau pesing. Taruh dalam
ember cucian, tidak perlu direndam (ini metode dry pail, ada juga yang senang
dengan metode wet pail, yaitu clodi direndam sebelum dicuci, hanya saja kalau
terlalu lama merendam clodi cepat rusak, jadi kalau pilih metode wet pail, jangan
lupa segera dicuci ya)
2.
Sebaiknya dicuci setiap hari untuk menghindari noda
kotor yang menetap.
3. Jika sudah siap cuci, gunakan detergen tanpa pemutih,
pelembut dan pewangi dengan takaran ¼ detergen dari takaran normal (rekomendasi
saya ULTRACO).
4.
Kucek sedikit tapi jangan disikat.
5.
Bilas bilas bilas sampai tidak ada sisa sabun.
6.
Peras perlahan dan jangan dipelintir.
7.
Jemur di bawah sinar matahari. Penggunaan spin tidak
dilarang tetapi sebaiknya menggunakan settingan yang paling ringan (low speed) dan
menggunanakan laundry bag. Pengeringan di bawah sinar matahari paling
dianjurkan.
8.
Pencucian dengan mesin cuci juga dianjurkan lho, asal
settingannya pas (sangat tergantung dengan mesin cucinya, punya saya front
loading, settingan baby care atau sintetic care, kalo ngeringin pake kecepatan
400)
9.
Clodi siap dipakai kembali dan TIDAK PERLU disetrika.
KOK BAU DAN MUDAH BOCOR YA??
Jika bau setelah digunakan itu wajar, tetapi jika bau masih
menetap setelah dicuci mungkin pencucian kurang bersih, atau penggunaan sabun
yang terlalu berlebihan, insert sudah terasa kaku atau daya serap menurun (menjadi
bocor) maka disarankan untuk melakukan STRIPPING. Ini merupakan metode untuk
menghilangkan residu detergen, mineral atau kotoran yang tertinggal pada clodi.
Tetapi stripping yang terlalu sering tidak dianjurkan oleh beberapa produsen
clodi karena akan memperpendek umur clodi. Jadi sebenarnya jika pencuciannya
benar stripping tidak diperlukan.
Cara stripping:
Cara 1: Air Panas
Rendam inset yang sudah dicuci bersih dengan air panas
sekitar 15-30 menit. Outer bisa direndam dengan air hangat 40⁰C. Bilas dengan air hingga air
buangan tidak berbusa lagi.
Cara 2: RLR Treatment
RLR adalah sabun khusus yang dipakai untuk menghilangkan
residu. Rendam outer dan insert yang telah dicuci dengan 1 bungkus RLR selama
30 menit sambil sesekali dikucek. Bilas dengan air hingga air sisa buangan
tidak berbusa lagi. Agar hasil maksimal untuk pembilasan insert bisa juga
menggunakan mesin cuci dan langsung ke bagian rinse/pembilasan. Satu bungkus
RLR dapat digunakan untuk 15-18 set popok beserta insertnya. Bisa juga pakai
MAGIC CLEAN
Cara 3:
1.
Cuci dengan air bersih tanpa menggunakan detergen
sampai timbul busa.
2.
Bilas berkali-kali.
3.
Jemur pada terik matahari.
BEBERAPA KEMUNGKINAN PENYEBAB CLODI BOCOR
1.
Prewash kurang (<3x) atau langsung tidak prewash.
2.
Insert sudah penuh.
3.
Ukuran tidak sesuai atau longgar, juga karena tidak
rapat di bagian pangkal paha, di bagian perut dan di bagian pinggang.
4.
Terdapat endapan sabun pada popok (pada insert
terutama). Ini mungkin karena penggunaan sabun yang berlebihan atau popok tidak
dibilas dengan bersih (masih ada sisa sabun). Jadi endapan itu akan menghalangi
penyerapan yang maksimum.
5.
Sabun yang tidak sesuai, contohnya sabun yang terlalu
berbusa/berenzim/berpelembut/ada unsur minyak yang akan meninggalkan bekas/endapan/lapisan
(residu) pada clodi dan insert.
6.
Karena penggunaan krim untuk ruam yang dioleskan pada
anak. Ini karena pada krim itu mengandung unsur minyak dan akan terkena lapisan
inner popok, lalu menjadi kurang baiknya penyerapan.
7.
Lapisan PUL rusak/robek/berlubang/kecacatan selama
proses pembuatan yang membuat popok tembus/bocor. Kalau disebabkan cacat selagi
pembuatan bisa minta ganti baru, kecuali kerusakan terjadi karena kesalahan
pemakaian atau pencucian.
8.
Atau mungkin juga karena popok itu sudah terlalu lama
dan lapisan PULnya terkoyak/rusak dengan sendirinya.
Cara mengatasi:
1.
Lakukan prewash sebanyak 3 kali (insert bahan bamboo
atau hemp kadang-kadang menganjurkan sampai 6 kali)
2.
Gunakan ukuran popok yang benar. Popok harus benar-benar
sesuai dengan anak
3.
Popok harus dipakaikan dengan pas. Harus tidak longgar
pada pangkal paha dan pinggang. Tapi jangan pula sampai berbekas kekencangan
bisa timbul red mark.
4.
Ganti popok setelah 3-4 jam atau apabila perlu. Jangan
tunggu sampai penuh baru diganti.
5.
Gunakan sabun yang sesuai. Sabun yang tidak berenzim,
tidak berpelembut, tidak mengandung minyak.
6.
Bilas popok sampai bersih atau dengan air yang
mencukupi.
8.
Jika menggunakan pocket, insert dimasukkan hingga ke
depan dan betul-betul flat/tidak terlipat.
9.
Jangan sekali-sekali menggunakan pelembut pakaian
(fabric softener) karena akan meninggalkan lapisan pada clodi dan insert yang
akan mengurangi daya serap.
10. Bunda bisa
menggunakan 2 insert ataupun insert jenis hemp dan bamboo jika bayi memang
pipisnya banyak.
11. Lakukan
stripping (sebagai pilihan terakhir)
HARUS DIINGAT JANGAN SAMPAI LUPA
·
Hindari perendaman terlalu lama karena dapat merusak
bahan.
·
Untuk velcro/aplix pastikan velcro tidak dalam keadaan
terbuka (rekatkan pada laundry tab) supaya tidak tersangkut pada cucian lain.
·
Hindari deterjen dengan pemutih karena dapat merusak
popok kain.
·
Lakukan “tes bau” setelah mencuci. Jika popok kain
berbau seperti deterjen, lakukan pembilasan ulang.
·
Jangan disetrika.
Klo utk prewash menggunakan dtejen 1/4 dr takaran normal ... itu bsa utk brpa clodi + insert y mbk ??? Thanks ...
ReplyDeleteKlo utk prewash menggunakan dtejen 1/4 dr takaran normal ... itu bsa utk brpa clodi + insert y mbk ??? Thanks ...
ReplyDeleteTerimakasih informasinya :)
ReplyDeleteSweety Popok Bayi Comfort Gold Tape – M 48